Advertiser

Breaking News

Gracety Shabrina, SKg

Gracety Shabrina
Jumlah tenaga kesehatan di daerah, utamanya di pedalaman, masih minim. Jarang tenaga kesehatan yang mau bertugas di sana. Tapi, tidak bagi Gracety Shabrina, SKg.  Ia senang mengabdi di pedalaman, sehingga dijuluki “Dokter Gigi Rimba.”

Komunitas Dentist Day Out (Dents-Do) yang didirikan 23 Oktober 2012, di mana Gracety (23 tahun) mengabdikan diri, sedikitnya telah menjelajah 90 desa pedalaman, untuk memberi pengobatan gratis dan penyuluhan kesehatan gigi kepada warga.

Grace terkesan pada pengalamannya di pemukiman suku Badui, di lereng Gunung Kendang. “Banyak yang belum paham soal menyikat gigi. Mereka juga belum mengerti apa itu Puskesmas, BPJS, dan sebagainya.

Adat melarang warga membersihkan gigi dengan sikat gigi. Grace dan rekan tak kehabisan akal. Dibuat alat dari sabut kelapa, yang dapat menggantikan fungsi sikat gigi. Dengan alat ini masyarakat Badui bisa diedukasi tentang teknik menyikat gigi yang benar. Melalui penyuluhan, Grace secara bertahap dapat mengubah paradigma masyarakat soal kesehatan. Misalkan bahwa penyebab gigi berlubang bukanlah makanan pedas.

Langkah Grace menginspirasi rekan-rekannya. Banyak mahasiswa kedokteran gigi Universitas Padjadjaran, Bandung, bergabung ke Komunitas Dents-Do. Komunitas ini terbentuk ketika Grace ke Karimun Jawa. “Kalau sakit, mereka harus menyeberang ke Jepara, Jawa Tengah, menempuh perjalanan enam jam. Banyak daerah lain yang seperti Karimun Jawa,” kata gadis yang hoby mendaki gunung ini.

Melihat fenomena ini, Grace mengubah cara berpigir. “Naik gunungnya bukan sekadar naik gunung, tapi sambil pengabdian ke masyarakat di kaki gunung.Ia mengajak agar rekannya tidak hnay mengabdi di zona nyaman. “Sesekali apa salahnya turun ke lapangan menjemput bola, mencari pasien.” 


Pengabdian yang dijalani Grace dan 7 rekannya, awalnya didanai sendiri. “Semuanya dari infak dan iuran. Istilahnya, pakai uang mama. Hahaha. Februari 2016, jumlah kader Dents Do sudah 21 orang. Berkat usaha kerasnya, PT Unilever Tbk, melalui brand Pepsodent bersedia memberi sumbangan untuk operasional komunitas ini. (ant)

Tidak ada komentar